Oleh Olenka Priyadarsani
Bila Anda berkesempatan untuk mengunjungi Pulau Langkawi di Malaysia, jangan pernah melewatkan kesempatan untuk naik kereta gantung (cable car) yang ada di pulau ini. Kereta gantung Langkawi berada di wilayah Oriental Village, sekitar 30 km dari Kota Kuah atau 15 menit dari Bandara Internasional Langkawi.
Dengan biaya RM 30, kereta gantung ini akan membawa Anda ke puncak Gunung Machincang, gunung tertinggi di Pulau Langkawi, setinggi 708 mdpl. Dari puncak akan terlihat seluruh pulau, berbagai objek wisata yang ada di pulau tersebut, bahkan Thailand bagian selatan!
Jembatan membelah tebing di Pulau Langkawi. Foto: Olenka Priyadarsani
Ketika saya berkesempatan untuk mencoba kereta gantung ini, antrean tidak terlalu banyak, mungkin karena pada saat itu bukan hari libur. Saya yakin pada akhir pekan atau musim liburan, tempat ini akan menjadi favorit wisatawan. Pemerintah Malaysia memang giat mempromosikan wisatanya, selain itu Pulau Langkawi sudah terkenal keindahannya. Dan menyaksikan keindahannya 360 derajat tentu sesuatu yang wajib dilakukan.
Setelah masuk ke gondola yang cukup untuk enam orang, pintu gondola menutup secara otomatis. Bila sepi, Anda dapat saja mendapat satu gondola untuk berdua. Kami dibawa naik ke tempat perhentian kedua (middle base) sejauh 1700 meter. Dari gondola Anda dapat menyaksikan panorama hutan yang ada di sekitar lokasi, termasuk air terjun Telaga Tujuh, salah satu ikon wisata di pulau tersebut. Semakin ke atas, jarak pandang makin luas. Laut biru yang mengelilingi pulau pun makin tampak.
Di perhentian kedua dengan ketinggian 650 mdpl, penumpang gondola dapat turun untuk menyaksikan pemandangan dengan lebih jelas. Salah satu pemandangan favorit di sini adalah formasi bebatuan purbakala yang terbentuk 500 juta tahun lalu dalam periode Cambrian.
Karena ketinggiannya, di perhentian kedua ini angin bertiup cukup kencang. Saya menyempatkan diri untuk berjalan-jalan dan mengambil foto dari gardu-gardu pandang yang tersedia. Semuanya dibangun secara modern. Wisatawan lokal maupun asing juga sibuk menikmati dan mengabadikan pemandangan Pulau Langkawi dari atas.
Kini saatnya kembali menaiki gondola untuk melanjutkan perjalanan ke puncak Machincang. Kali ini tidak terlalu jauh, hanya sekitar 450 meter, namun pemandangan yang ditawarkan makin luar biasa. Di stasiun puncak, Anda dapat naik tangga hingga ke gardu pandang. Dari sanalah Anda dapat menyaksikan seluruh Pulau, Kedah hingga Thailand. Hutan hujan tropis Langkawi mengelilingi tebing, jurang dan gua-gua.
Pemandangan dari puncak Gunung Machincang. Foto: Olenka Priyadarsani
Apabila Anda adalah petualang yang suka trekking, ada jalan lain untuk mencapai puncak Gunung Machincang. Dari Telaga Tujuh, Anda dapat melakukan trekking sepanjang 2,5 kilometer menuju ke perhentian kedua.
Terdapat jalan setapak yang aman untuk memastikan keselamatan dan kenyamanan wisatawan. Setelah itu, Anda dapat melanjutkan berjalan kira-kira 20 menit hingga puncak. Mungkin memang lebih melelahkan, namun sangat tepat bagi yang tidak keberatan bersimbah keringat sambil menyaksikan keindahan hutan tropis dengan lebih dekat.
Bila Anda berkesempatan untuk mengunjungi Pulau Langkawi di Malaysia, jangan pernah melewatkan kesempatan untuk naik kereta gantung (cable car) yang ada di pulau ini. Kereta gantung Langkawi berada di wilayah Oriental Village, sekitar 30 km dari Kota Kuah atau 15 menit dari Bandara Internasional Langkawi.
Dengan biaya RM 30, kereta gantung ini akan membawa Anda ke puncak Gunung Machincang, gunung tertinggi di Pulau Langkawi, setinggi 708 mdpl. Dari puncak akan terlihat seluruh pulau, berbagai objek wisata yang ada di pulau tersebut, bahkan Thailand bagian selatan!
Ketika saya berkesempatan untuk mencoba kereta gantung ini, antrean tidak terlalu banyak, mungkin karena pada saat itu bukan hari libur. Saya yakin pada akhir pekan atau musim liburan, tempat ini akan menjadi favorit wisatawan. Pemerintah Malaysia memang giat mempromosikan wisatanya, selain itu Pulau Langkawi sudah terkenal keindahannya. Dan menyaksikan keindahannya 360 derajat tentu sesuatu yang wajib dilakukan.
Setelah masuk ke gondola yang cukup untuk enam orang, pintu gondola menutup secara otomatis. Bila sepi, Anda dapat saja mendapat satu gondola untuk berdua. Kami dibawa naik ke tempat perhentian kedua (middle base) sejauh 1700 meter. Dari gondola Anda dapat menyaksikan panorama hutan yang ada di sekitar lokasi, termasuk air terjun Telaga Tujuh, salah satu ikon wisata di pulau tersebut. Semakin ke atas, jarak pandang makin luas. Laut biru yang mengelilingi pulau pun makin tampak.
Di perhentian kedua dengan ketinggian 650 mdpl, penumpang gondola dapat turun untuk menyaksikan pemandangan dengan lebih jelas. Salah satu pemandangan favorit di sini adalah formasi bebatuan purbakala yang terbentuk 500 juta tahun lalu dalam periode Cambrian.
Karena ketinggiannya, di perhentian kedua ini angin bertiup cukup kencang. Saya menyempatkan diri untuk berjalan-jalan dan mengambil foto dari gardu-gardu pandang yang tersedia. Semuanya dibangun secara modern. Wisatawan lokal maupun asing juga sibuk menikmati dan mengabadikan pemandangan Pulau Langkawi dari atas.
Kini saatnya kembali menaiki gondola untuk melanjutkan perjalanan ke puncak Machincang. Kali ini tidak terlalu jauh, hanya sekitar 450 meter, namun pemandangan yang ditawarkan makin luar biasa. Di stasiun puncak, Anda dapat naik tangga hingga ke gardu pandang. Dari sanalah Anda dapat menyaksikan seluruh Pulau, Kedah hingga Thailand. Hutan hujan tropis Langkawi mengelilingi tebing, jurang dan gua-gua.
Apabila Anda adalah petualang yang suka trekking, ada jalan lain untuk mencapai puncak Gunung Machincang. Dari Telaga Tujuh, Anda dapat melakukan trekking sepanjang 2,5 kilometer menuju ke perhentian kedua.
Terdapat jalan setapak yang aman untuk memastikan keselamatan dan kenyamanan wisatawan. Setelah itu, Anda dapat melanjutkan berjalan kira-kira 20 menit hingga puncak. Mungkin memang lebih melelahkan, namun sangat tepat bagi yang tidak keberatan bersimbah keringat sambil menyaksikan keindahan hutan tropis dengan lebih dekat.
Informasi lain tentang Langkawi
Langkawi terkenal akan pantai-pantainya, antara lain Pantai Cenang, Pantai Tengah, Pantai Kok dan Tanjung Rhu. Selain itu ada juga Taman Burung, Mashuri’s Tomb dan beberapa air terjun seperti Telaga Tujuh dan Durian Perangin.
Pulau Langkawi tidak terlalu besar sehingga bisa dikelilingi dengan kendaraan bermotor dalam sehari. Yang paling nyaman adalah dengan menyewa sepeda motor dengan harga sekitar RM 30 per hari. Anda akan diminta menunjukkan SIM dan meninggalkan paspor untuk menyewa sepeda motor. Berbeda dengan di kota besar, jalanan di Langkawi sangat aman dan nyaman, bebas macet dan polusi. Selamat berlibur!
sumber : http://id.travel.yahoo.com/jalan-jalan/115-menikmati-keindahan-langkawi-dari-kereta-gantung
Tidak ada komentar:
Posting Komentar