Kamis, 10 November 2011

10 Cara Atasi Pekerjaan Yang Menyebalkan


Jika semua orang mencintai apa yang mereka kerjakan, mungkin kata ‘bekerja’ tak ada dalam kamus. Hanya orang-orang yang beruntung saja yang mampu memiliki pekerjaan yang ia sukai dan mendapat bayaran dari pekerjaan yang disukainya tersebut. Sebagian besar karyawan lainnya, hanya bisa mendapatkan kesenangan di akhir bulan dari gaji yang mereka peroleh. Bagi karyawan tipe terakhir ini, kantor adalah sebuah tempat yang menyedihkan, lebih menyedihkan lagi karena mereka harus menghabiskan sepanjang hidup berkutat seharian di tempat tersebut. Dan di masa pekerjaan baru sulit di dapat (seperti sekarang), pemikiran untuk berhenti dan mencari pekerjaan lainnya kadang menjadi sebuah jalan yang penuh risiko dengan taruhan besar.
Apabila Anda termasuk salah satu karyawan yang bangun pagi dengan perasaan berat, atau tak mampu bersantai di akhir minggu.

Berikut ini beberapa Tips yang bisa membantu Anda mengatasi pekerjaan yang menyebalkan setiap hari:


1. Tetap Sabar. Apapun yang tengah terjadi pada diri Anda, tetaplah bersabar dan sebisa mungkin menahan diri saat di kantor (terutama bila keluhan itu lebih ke masalah kehidupan pribadi Anda). Selain mencoba mengeluarkan keluhan Anda, jangan lupa pula untuk terus mencari kemungkinan lowongan kerja baru.

2. Pekerjaan Ini Hanya Sementara. Memang mudah mengatakan bahwa segala sesuatunya tak akan berubah, tapi itu tak benar. Kebanyakan karyawan saat ini, umumnya tak hanya punya satu peluang karir. Sebab, setiap orang sebetulnya punya banyak peluang mengembangkan karir baru, dan kesempatan ini akan terus berkembang. Berganti kerja setiap tahun, bukan hal yang aneh.

 3. Cari Waktu Untuk Diri Sendiri. Sejujurnya, saran terbaik yang bisa diberikan –diluar seberapa bencinya Anda dengan pekerjaan Anda saat ini, adalah dengan melupakan semuanya dengan tidur, makan dan kerja. Lakukanlah kegiatan yang memang sangat Anda sukai setiap pagi, apa saja selain kerja dan membaca Koran. Sehingga Anda akan terbangun dengan motivasi baru untuk melakukan hobi Anda, daripada sekedar bangun untuk ‘terpaksa’ bekerja.

4. Cari Hal Menyenangkan Saat Bekerja. Tak seorang pun yang senang bekerja seharian di kantor, karena itu sisipkanlah sedikit waktu senggang di tengah kesibukkan Anda. Misalnya dengan mengecek email, mendengarkan music (bila memungkinkan). Gunakan makan siang ke tempat yang menyenangkan, atau sekedar mendinginkan pikiran dengan bermain game di computer. Intinya, carilah sedikit kesenangan dari kesibukkan dan kejengkelan Anda bekerja seharian.

5. Terus Kembangkan Humor Anda. Banyak ahli yakin bahwa humor mampu mencairkan berbagai situasi yang kaku dan tegang, tertawa juga bisa membantu Anda memandang sesuatu dengan cara yang berbeda dalam menyelesaikan masalah. Atau tontonlah film komedi yang bisa membantu Anda tertawa, daripada melihat film drama dan berita. Beberapa penelitian menyebutkan bahwa, tertawa dapat menyebabkan tubuh mengeluarkan hormone endorphine yang berefek memberikan ketenangan hati.

6. Fokuskan Kehidupan Di Luar Kantor. Jika Anda bekerja selama 8 jam sehari, 8 jam untuk tidur, maka tinggal 8 jam saja yang Anda miliki untuk kehidupan pribadi Anda. Bila Anda merasa pekerjaan sudah banyak mencuri waktu tersisa tersebut, jangan ragu untuk mencurinya kembali. Fokuskan keinginan Anda di waktu pribadi Anda ini, selama pekerjaan Anda tidak terbengkalai, tak ada yang akan melarang Anda.

7. Jadilah Pekerja Yang Baik. Meski bekerja dengan setengah hati, bukan berarti Anda bisa menelantarkan pekerjaan Anda begitu saja. Selain terus mengirim lamaran, cobalah untuk terus mengasah kemampuan Anda di tempat kerja saat ini. Ambil kesempatan untuk kursus, bila perlu mintalah ijin untuk peluang awal agar bisa melakukannya.

8. Jangan Membahayakan Kerja Anda. Seberapa pun parahnya keadaan, jangan hancurkan semua kerja keras yang telah Anda bangun selama ini. Meski Anda tahu akan segera mengundurkan diri, tapi jangan sampai Anda meninggalkan kesan buruk. Apapun yang Anda kerjakan saat ini, adalah cerminan untuk masa depan. Karena itu perlihatkan hasil kerja terbaik, sikap yang baik, seberapapun parahnya keadaan.

9. Organisir Aktivitas Kerja. Jika Anda sudah benar-benar bosa dan jenuh dengan pekerjaan Anda, ada kemungkinan kobosanan ini pun dirasakan oleh rekan Anda. Cobalah untuk bersama-sama mengatasinya, missal dengan melakukan aktivitas bersama sepulang kerja atau merencanakan kegiatan dengan mengikutsertakan semua karyawan.

10. Terus Cari Peluang Penghasilan Baru. Cara terbaik untuk menjalani masa sulit, adalah dengan kembali mencari lowongan kerja baru atau mencari peluang pekerjaan sampingan (sidejob) yang baru. Buatlah perencanaan, dengan menetapkan target pencarian secara harian, mingguan ataupun bulanan. Atau carilah potensi diri Anda untuk memulai berwirausaha sebagai pekerjaan sampingan yang bisa membuat Anda lebih tenang karena tidak lagi bergantung pada perusahaan dimana Anda bekerja saat ini.


sumber : http://www.kaskus.us/showthread.php?t=9948378

Inilah Gadget yang Berbahaya Bagi Kesehatan

Saat ini tidak mungkin jika tak menggunakan teknologi. Berbagai barang berteknologi tinggi diciptakan memang untuk mempermudah dan mempercepat aktivitas manusia. Tetapi, faktanya beberapa jenis produk teknologi justru menimbulkan bahaya kesehatan bagi penggunanya. Ketahui bagaimana hal itu bisa terjadi dan teknologi apa saja yang bisa membahayakan kesehatan.

 1. Nintendo 3DS

 Permainan ini memang sangat menghibur, bukan hanya untuk anak-anak tetapi juga orang dewasa. Jika anak-anak sering memainkannya, sebaiknya hati-hati karena bisa meningkatkan risiko sindroma mata malas. Nintendo sendiri mengklaim dengan melihat tampilan tiga dimensi memicu rasa nyeri pada mata dan menyarankan bagi yang memainkannya untuk istirahat setiap 30 menit.


 2. Blackberry


 Waspadalah saat menggunakan BlackBerry. Menurut dr. Roger Henderson asal Inggris, seseorang yang berjalan sambil melihat ponsel atau BlackBerry, bisa menyebabkan luka akibat kecelakaan. Dan luka ini bisa geger otak ringan atau jahitan di tubuh. Lalu, menurut dr. Jean-Louis Sebagh, seorang spesialis anti penuaan kulit, wanita muda yang selalu melihat layar ponsel, akan memicu tumbuhnya kerut halus di sekitar wajah. "Kecenderungan alami yaitu menyipitkan mata saat melihat layar posel ketika membaca pesan, sehingga menimbulkan kerut halus di sekitar alis," katanya.


 3. iPod

 Mendengarkan lagu favorit setiap hari bukan tanpa risiko. Terutama jika Anda mendengarkan musik dalam volume yang sangat tinggi. Kehilangan pendengaran adalah masalah kesehatan yang serius jika Anda memiliki kebiasaan ini. "Ini adalah masalah kesehatan serius yang terjadi pada banyak anak muda. Mendengarkan musik dalam waktu yang lama dan volume tinggi bisa memicu kerusakan pendengaran permanen," kata Andrew Reid, Kepala Audiologi di Royal United Hospital, Inggris.


 4. Nintendo Wii

 Martin Davies, ahli tulang belakang, melihat peningkatan kasus nyeri dan tegang punggung serta bahu pada pengguna Wii. Jika Anda juga suka bermain Wii, pastikan baca dan terapkan petunjuknya dengan benar. "Aku pikir ada hubungan antara menggunakan Wii secara tidak benar dengan luka serius. Orangtua dan anak-anak yang menggunakannya, harus mengikuti petunjuk dengan benar," katanya.


 5. Pemutar DVD


 Dengan DVD portable, Anda memang bisa menghabiskan waktu dengan menonton film dalam mobil saat terjebak kemacetan. Tetapi hal ini bisa memicu sindroma dalam mobil, yang gejalanya berupa rasa pusing dan mual. Itu karena pertentangan sensor keseimbangan antara mata dan otak. Hal ini berupa reaksi otak saat tubuh keracunan. Itulah pemicu rasa mual dan pusing


 Pemakaian teknologi di atas tidak dilarang. Hanya cara intensitas penggunaannya dibatasi agar tidak mengganggu kesehatan.



sumber : http://www.kaskus.us/showthread.php?t=9085602

10 Teknik Mengingat Pembicaraan


Fakta menunjukkan bahwa kebanyakan orang hanya mengingat 50% dari apa yang dikatakan seseorang dalam 24 jam. Sebagian orang malah hanya mengingat kurang dari 25% saja.

Kapasitas otak kita memang terbatas. Itu sebabnya kita takkan bisa mengingat semua yang terjadi sepanjang hidup kita. Termasuk isi percakapan yang kita lakukan dengan siapa saja dalam 24 hari. Parahnya seringkalai ‘hilangnya’ isi percakapan terjadi saat kita berada di tengah pembacaraan penting. Ketika mereka menanyakan isi pembicaraan yang sudah lewat, Anda lupa dengan apa yang baru saja mereka katakan. Kalau begini, Anda mungkin akan dianggap tidak menyimak atau malah dikira tidak tertarik dengan pembicaraan tersebut.

Namun jangan berkecil hati jika Anda mengalaminya. Nah, agar Anda tidak selalu kehilangan isi pembicaraan, cobalah beberapa tips berikut:


1. Take It Easy

Stres akibat pekerjaan menumpuk, deadline atau dalam keadaan membingungkan, sering membuat pikiran jadi tidak focus. Alhasil, ketika teribat dalam pembicaraan, Anda tidak menyimak semuanya karena (mungkin) pikiran Anda melayang ke persoalan tadi. Solusi: jangan panic, tetalah bersikaptenang. Tarik nadas panjang dalam-dalam dan katakana pada diri sendiri “Don’t Worry be happy.” Sikap tenang akan mempengaruhi daya kerja otak Anda. Dnegna tetap terkonsentrasi pada apa yang terjadi di depan Anda.


2. Lakukan Visualisasi

Teman Anda sedang bercerita kepada Anda? Atau bos sedang menyuruh Anda mengerjakan sesuatu? Untuk membantu mengingat, coba buat gambaran di dalam pikiran. Kebanyakan orang lebih visual dibanging auditory sehingga Anda lebih mudah mengingat sesuatu yang Anda lihat di dalam pikiran disbanding apa yang Anda dengar melalui telinga Anda.


3. Sebut Nama

Agar orang lain mengingat apa yang Anda katakana caranya dengan sering-sering menyebut nama orang tersebut di sepanjang percakapan. Secara psikologis, otak Anda deprogram untuk terus menerus mendengarkan saat naa Anda disebutkan. Jadi, jika Anda sering menyebut lawan bicara, kecil kemungkinan dia tak akan mendengarkan. Solusi: coba terapkan hal ini dengan keadaan sebaliknya. Jika ternyata lawan bicara tidak sering menyebut nama Anda, berusahalah lebih sensitive dengan sebutan orang kedua, yaitu ‘kamu’, Anda dan sebaginya.


4. Ingat Pesan Mama

Masih ingat pesan ibu yang menyuruh Anda menatap mata orang yang sedang berbicara dengan Anda (lawan bicara) sebagai aturan sopan santun? Ternyata ini bukan seksedar aturan tata karma saja lho? Menatap mata orang yang mengajak bicara benar-benar bis membantu menghilangkan gangguan sehingga Anda lebih mudah mendengarkan berbeicara.


5. Perintah Diri Sendiri

Anda akan sulit mengingat jika Anda tak merasa membutuhkannya atau jika tak memerintahkan diri Anda untuk mengingat. So, selalu katakana pada diri sendiri bahwa Anda ingin mengingat bagian tertentu dari percakapan itu dan konsentrasi pada bagian itu. Percaya atau tidak, cara ini akan meningkatkan kemampuan mengingat Anda samai 2 kali lipat. Ini disebabkan karena Anda mengingat apa yang ingin Anda ingat.


6. Catat

Agar lebih ingat lagi, tak ada salahnya Anda mencatat poin-poin penitng dari sebuah pembicaraan. Kebiasaan mencatat ini merupakan cara yang paling efektif agar Anda tidak lupa dengan semua isi pembicaraan yang telah Anda lakukan


7. Get Organized

Memang ritual yang sama setiap hari akan membuat pikiran dan emosi Anda mengikut pola yang sama. Itu sebabnya, Anda dianjurkan sesekali menyingkirkan rutinitas dari biasanya, Karena sesuatu yang baru, diyakini dapat menyegarkan pikiran dan berdampak positi bagi Anda. Meskipun begitu, untuk membuat pikiran Anda tetap sehat dan ingatan kuta, Anda disarankan menjalani hidup teratur dan terencana. Cara ini akan membuat Anda mampu mengingat sesuatu dengan mudah.


8. Olahraga

Para dokter dan pakar kesehatan mengatakan bahwa olahraga dapat melancarkan dan memperbaiki sirkulasi darah ke otak. Hal ini akan member pengaruh positif pada otak. Otak dapat bekerja lebih segar sehingga akan memudahkan Anda untuk mengingat segala sesuatu yang akan dan sudah Anda lakukan.


9. Belajar Menyanyi

Masih ingat bagaimaan Anda dulu bertambah kosakata bahasa inggris lewat lagu atau menangkap lirik romantic dengan bernyanyi? Memang musik sudah terbukti dapat memperkuat pikiran, menyalurkan kreativitas dan bahkan menyembuhkan tubuh. Dengan belajar bernyanyi, Anda tidak hanya menemukan suara Anda, tapi juga memperluas pergaulan dan mengembangkan daya ingat. Fakta: berkat The Mozart Effect, pelajar SMU di Amerika yang menyanyi atau memainkan music mampu mencapai 51 poin lebih tinggi pada ujian akhir nasional.


10. Aktivitas Baru

Anda juga dianjurkan untuk melakukan aktifitas fisik baru untuk menyegarkan pikiran. Selama melakukan kegiatan fisik pikiran akan bekerja lebih aktif. Anda bisa melakukan olahraga baru atau rekreasi ke temapt yang belum pernah Anda kunjungi. Tanpa Anda sadari pikiran akan bekerja lebih aktif selama Anda melakukan aktivitas baru tersebut. Anda pun akan merasakan kepuasan dan ketenangan batik yang belum pernah Anda rasakan sebelumnya! Nah, setelah itu, otak Anda akan siap untuk mengingat hal baru lagi.



sumber : http://www.kaskus.us/showthread.php?t=9055488